suzuki swift

Hallo Suzuki Family Indonesia. Jika berbicara tentang cara kerja mobil, kelistrikan
merupakan elemen penting yang mendukung pengoperasian dan keselamatan saat
berkendara. Sistem kelistrikan kendaraan terdiri dari arus motor dan arus bodi. Sistem
kelistrikan mesin meliputi sistem kerja sensor mesin yang dikendalikan oleh ECU.
Kelistrikan Body adalah sistem kelistrikan yang terpasang pada body kendaraan, seperti
lampu depan, lampu kota, lampu kabut, lampu sein, kunci pintu, power window, lampu
hazard, wiper, dimmer, dll. Kekuatan mobil bukanlah tantangan bagi setiap pengemudi. Oleh
karena itu kami memberikan cara merawat sistem kelistrikan mobil anda agar tidak mudah
rusak.

1. Memperhatikan kabel dan soket listrik di dalam mobil
Pertama, pengemudi harus selalu memperhatikan kondisi kabel dan soket listrik seperti
kondisi kabel busi, kabel distributor dan kabel lainnya di area ruang mesin. Di area baterai
terberat, perhatian harus diberikan pada kondisi kabel dan soket. Ini karena ketika lapisan
kabel lepas atau retak, korsleting dan korsleting lebih mungkin terjadi.

2. Selalu Rawat Aki Mobil Anda
Tips kedua untuk mengatur kelistrikan mobil Anda agar tidak mudah rusak adalah dengan
memeriksa kondisi aki mobil Anda dan membersihkannya secara rutin. Periksa saya dan
kabel sebulan sekali untuk memastikan tidak ada karat atau penumpukan kerak. Tingkat
cairan harus diperiksa secara teratur bahkan dalam penggunaan basah.

3. Periksa Alternator
Selain aki, kendaraan memiliki komponen yang mendukung fungsi aki yaitu alternator
atau dinamo akselerator. Komponen ini memastikan baterai tidak terisi daya berlebih saat
mesin menyala. Selain itu, alternator merupakan bagian atau komponen yang sangat
penting di dalam mobil. Alat ini berfungsi sebagai penyuplai tenaga baterai. Jika baterai
tidak diisi secara merata, baterai akan cepat habis. Tentunya perannya sebagai pengubah
putaran mesin menjadi arus listrik alternator sangat penting. Periksa indikator pada panel
untuk mengetahui apakah pengisi daya berfungsi dengan baik atau tidak. Jika indikator
baterai menyala, pengisi daya mungkin tidak berfungsi dengan benar.

4. Pertimbangkan perubahan kelistrikan
Semua perkabelan dan sistem kelistrikan di dalam kendaraan tersambung dengan aman.
Sekali lagi, kegagalan pada titik tertentu dapat berdampak besar pada keseluruhan sistem.
Pertimbangkan perubahan terkait tenaga kendaraan, seperti upgrade Audio, Lampu, Dll.

5. Cek Sekring
Sekering bertindak sebagai pemutus sirkuit jika terjadi korsleting dalam sistem kelistrikan.
Ganti sekering saat berubah menjadi hitam, atau ganti secara berkala selama perawatan
dan penyetelan. Disarankan juga untuk memiliki sekering cadangan atau kabel jumper
10A, 15A dan 20A.

6. Hindari Penggunaan Piggyback yang Tidak Perlu
Cara lain untuk meningkatkan performa mesin mobil Anda adalah dengan memasang
perangkat elektronik seperti chip mikrokontroler dan suara piggyback yang sudah tidak
asing lagi. Namun, penggunaan sistem ini mengubah pola pengoperasian unit kontrol
mesin (ECU), yang dapat menyebabkan perubahan signifikan pada mesin.

7. Periksa Kondisi Kabel di Bawah Kap
Tips lain cara merawat sistem kelistrikan mobil Anda agar tidak mudah rusak adalah
dengan memeriksa kondisi kabel di mobil Anda, terutama di bagian kap mesin. Mengapa
demikian? Ini karena kabel adalah salah satu komponen utama yang menghubungkan daya
ke kendaraan.

8. Berhati-hati Kebocoran Cairan
Ingatlah bahwa sebuah kendaraan memiliki beberapa cairan berbeda yang dibutuhkan
untuk menunjang performanya. Sayangnya, cairan juga menjadi "musuh" elektronik.
Untuk mencegah hal-hal buruk terjadi, pengguna harus berhati-hati terhadap kebocoran
cairan yang dapat memengaruhi sistem kelistrikan. Hati-hati tidak hanya untuk kebocoran,
tetapi juga untuk kebocoran cairan.

9. Gunakan lampu mobil sesuai spesifikasi
Di sisi lain, meskipun Anda memperhatikan aki mobil Anda, Anda tetap perlu memastikan
bahwa beberapa komponen utama menggunakan mekanisme komponen yang memerlukan
spesifikasi arus yang tepat. Lampu mobil misalnya. Untuk menggunakan jenis lampu yang
memenuhi rekomendasi pabrikan, pastikan lampu mobil Anda merupakan salah satu
komponen yang membutuhkan daya.

10. Selalu servis kendaraan Anda secara rutin
Anda tidak hanya dapat mengendarai kendaraan, tetapi Anda juga perlu merawat
kendaraan Anda dan diservis secara teratur oleh bengkel resmi. Tentunya hal ini menjaga
kondisi kendaraan tetap prima saat digunakan, terutama komponen kelistrikan. Namun,
jangan asal pilih bengkel, servis mobil Anda di bengkel resmi berkualitas tinggi.

Dengan menerapkan 10 tips yang telah disebutkan di atas, Anda dapat meminimalkan risiko masalah pada sistem kelistrikan mobil Anda. Ingatlah untuk selalu memeriksa kondisi kelistrikan mobil secara teratur dan berkonsultasi dengan mekanik terpercaya jika Anda merasa perlu. Dengan perawatan yang tepat, mobil Anda akan tetap berjalan dengan baik dan aman untuk dikendarai. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!